SULUT, TS – Resmi bergabung bersama Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Hillary Julia Tuwo punya konsep brilian untuk diperjuangkan. Noni Sulut tahun 2014 ini menyebut bahwa salah satu bagian penting dirinya bergabung dengan partai politik PSI adalah untuk berkarya memperjuangkan ekonomi sirkular dengan menciptakan lapangan kerja ramah lingkungan (green jobs).
Dengan memperjuangkan hal tersebut (green jobs), dampaknya akan bisa dirasakan oleh masyarakat. Baik itu soal lapangan pekerjaan maupun membuka peluang usaha.
Hal ini tentu bukan tanpa sebab, Hillary menyebut bahwa menurut data nasional, total sampah nasional mencapai 20 – 30 juta ton per tahun. Pengurangan sampah 15% per tahun dan Pengelolaan sampah 48% per tahun.
“Sampelnya dilihat di DKI Jakarta, total sampah DKI Jakarta mencapai 700.000 ton per tahun. Penanganan sampah 171.000 ton per tahun. Total sampah DKI Jakarta yang masuk ke Bantar Gebang sekitar 7.800 ton per harinya,” Ujarnya.
Lebih lanjut, milenial yang berprestasi ini menambahkan bahwa informasi dari SIPSN bahwa sampah makanan di Indonesia (organik) mencapai nilai 330 Triliun. Itu artinya setiap orang di Indonesia rata-rata membuang makanan setara 21 juta per tahun. Tumpukan sampah di Indonesia setara luas GBK radius 147 meter. Tumpukan sampah di Batar Gebang setinggi monas 137 meter.
Hal ini tentunya harus menjadi perhatian dari semua pihak. Hillary pun menyebut bahwa konsep yang ia tawarkan tidak mudah, maka dari itu ia berharap semua pihak dapat sama-sama mensuport agar komitmen untuk menciptakan green jobs ini bisa terwujud.
Lebih rinci, Hillary menyebutkan untuk mencapai green jobs yang bisa berdampak pada pendapatan dan kesejahteraan, ia pun tak segan menyebutkan contoh peluang bisnis yang bisa dihasilkan.
“Sebagai contoh, start-up pengelolaan sampah. Seperti Octopus (start-up pemilaan sampah an-organik), kelompok kemitraan pengelolaan sampah organic (maggot, composting dll), serta Start-up UMKM,” Imbuhnya.
“Selain bisa menjadi bisnis, ini juga akan mempengaruhi produksi sampah yang ada di Indonesia,” Harapnya. (Falen)
