SULUT, TS – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Melky Jakhin Pangemanan (MJP) menggelar sosialisasi wawasan kebangsaan di Kecamatan Dimembe, Kamis (16/2).
Dalam sosialisasi, MJP mengingatkan peserta untuk tetap menjaga wawasan kebangsaan agar terhindar dari paham-paham radikalisme dan intoleran dalam konsep kebhinekaan. Hal ini diperlukan agar masyarakat bisa menangkal isu-isu yang bisa merusak tatanan hidup bangsa dan negara, khususnya di Sulawesi Utara.
Lebih spesifik, MJP mengingatkan masyarakat tetap menjaga Sulawesi Utara sebagai pusat dari kerukunan umat beragama. Ditambahkan MJP, bahwa Sulawesi Utara sebagai daerah dengan angka toleransi terbaik ini jangan tergerus dengan perkembangan digital yang bisa dirasuki oleh paham-paham yang bertujuan untuk memecah belah.
Berita Terkait:
“Tugas kita sebagai DPRD bagaimana menjaga wawasan kebangsaan ini tetap hidup ditengah-tengah masyarakat. Sehingga kita bisa menangkal isu-isu terkait paham radikalisme,” Ucap MJP.
Dirinya berharap, wawasan kebangsaan ini terus diajarkan bagi generasi penerus. Maka dari itu, MJP menyebut bahwa saat ini DPRD sementara mengkaji pembuatan peraturan daerah sebagai bentuk peran DPRD dalam merawat kebangsaan ini.
Sementara itu, Sekretaris DPRD Ir. Sandra Moniaga menyebut kegiatan wawasan kebangsaan yang dibuat DPRD adalah dalam rangka bagaimana DPRD menggugah dan merangsang bahwa pentingnya wawasan kebangsaan dalam bingkai hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
“Bagaimana kita menjaga jangan sampai ada paham-paham yang dapat merusak negara kesatuan republik Indonesia,” Ucap Sekwan dalam sambutannya.
Hadir juga dalam kegiatan, pejabat struktural Sekretariat DPRD, tokoh masyarakat dan tokoh agama. (Falen)
Baca Juga:
