SULUT, TS – Keluarga besar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara menggelar Ibadah Perayaan Natal Yesus Kristus. Dikemas dengan kreativitas, ibadah perayaan Natal ini berjalan dengan sukacita dan khidmat.
Dalam kesempatan pembuka mengawali ibadah ini, Sekretaris Dewan Niklas Silangen mengajak semua yang hadir untuk bersama-sama menghayati makna Natal dalam kehidupan. Ia pun tak lupa menjelaskan bahwa tema yang diambil dalam perayaan ini adalah ‘Marijo S’karang Torang ka Betlehem’ yang diambil ayat refrensinya dalam Alkitab Lukas 2 ayat 15.
Gbl. Teddy Batasina, M.Th dalam khotbahnya yang diambil dalam Mikha 5:1 mengharapkan jemaat untuk memaknai natal dengan penuh pengharapan, cinta, sukacita dan damai. Adapun, Ia berharap Natal jangan dijadikan beban.
Selanjutnya, peristiwa kelahiran Yesus ini ditegaskan oleh Gbl Teddy untuk tidak boleh lepas dengan Kota Betlehem yang dalam artinya Rumah Roti.
“Memulai segala sesuatu dengan berita sukacita, merajut memelihara serta melakukan kasih dan cinta seperti yang dirajut di Betlehem. Sehingga daya tarik Betlehem bukan hanya sejarah, tapi mengingatkan kita bahwa semuanya dirajut dari Betlehem,” Ujarnya
Selanjutnya ia pun berpesan kepada DPRD dan juga komponen Sekretariat bahwa Masyarakat Sulawesi Utara memberi harap kepada kita untuk membangun Sulawesi Utara yang semakin maju.
“Kita membawa berita yang menghidupkan dan menyelamatakan serta membebaskan,” Tambah Gbl Teddy.
“Jadilah Roti yang pada akhirnya dibutuhkan oleh masyarakat,” Tutupnya sambil berharap DPRD menjadi Betlehem yang hidup.
Sementara itu, dalam sambutannya Ketua DPRD Sulawesi Utara dr. Fransiscus Andi Silangen mengharapkan ada tindakan nyata untuk mengijinkan Tuhan berkarya lewat hidup semua orang. Bukan hanya sekedar percaya.
“Percayalah damai Natal menyertai kehidupan kita, supaya lewat hidup kita banyak jiwa dituntun demi kemuliaan Tuhan,” Pesannya dalam sambutan.
Dalam ibadah perayaan Natal ini juga diberikan bingkisan Natal oleh pimpinan DPRD sebagai bentuk ungkapan kasih.
Hadir dalam ibadah perayaan ini Pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, KIAD DPRD Sulut, Pejabat dan staf DPRD serta pekerja kontrak dan wartawan. (Falen)
