MANADO, TS – PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Utara bersama stakeholder melaksanakan forum lalu lintas angkutan jalan kota manado, Guna kelancaran arus mudik Nataru 2024 yang dilaksanakan pada ruang Aula kantor PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Utara, (04/12) waktu lalu.
Sebagai salah satu pemangku kepentingan dan termasuk bagian dalam pilar keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan, maka Jasa Raharja Cabang Sulawesi Utara menginisiasi rapat Forum Koordinasi (Rakor) Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan Kota Manado. Pada agenda rapat kali ini dibuka langsung oleh Wakil Walikota Manado, Bpk. dr. Richard Sualang, serta dihadiri Kabag Ops Polresta Manado, Kompol Sugeng Wahyudi Santoso, S.I.K, BPTD Kelas II Provinsi Sulawesi Utara, Alexander Hilmi Perdana, S.Si, M.Si, Kepala Dinas Perhubungan Kota Manado, Jefry Worang, SE dan Letkol Cpm Hariawan, S.H.,M.Sc.
Pada sambutannya Wakil Walikota Manado, Bpk. dr. Richard Sualang menjelaskan Pemerintah Kota Manado lewat dinas perhubungan Kota manado akan berkomitmen untuk melakukan koordinasi dan komunikasi antar stakeholder guna meningkatkan kesadaran pengguna jalan raya dan dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas pada perayaan Natal dan Tahun Barun nantinya.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Sulawesi Utara A.A Lanang Dawan Wisnu Wardana menjelaskan bahwa Jasa Raharja akan melakukan berbagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas melalui pendekatan edukasi dan kerja sama.
“Salah satu langkah utama adalah menyelenggarakan kampanye keselamatan lalu lintas, baik melalui penyuluhan langsung ke masyarakat di sekolah dan komunitas serta memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan pesan-pesan keselamatan berkendara,” Jelas Wardana, secara tertulis.
Selain itu, Jasa Raharja akan bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti Polri dan Dinas Perhubungan, untuk mendukung operasi penertiban lalu lintas dan pengadaan infrastruktur keselamatan, termasuk rambu lalu lintas. Dengan operator transportasi, untuk memastikan kelayakan kendaraan umum melalui inspeksi rutin.
“Semua langkah ini diharapkan tidak hanya menekan angka kecelakaan tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan lalu lintas,” Harap Wardana. (Redaksi)
